Lombok Barat, NTB – Jajaran Kepolisian Sektor (Polsek) Gerung, yang berada di bawah naungan Polres Lombok Barat (Lobar), menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung program ketahanan pangan nasional. Hal ini diwujudkan melalui kegiatan monitoring dan pendampingan intensif terhadap proses penjualan stok jagung pipilan milik petani Desa Beleka menuju Gudang BULOG Nusa Tenggara Barat (NTB) di Mataram.
Kegiatan strategis ini dilaksanakan pada hari Rabu, 10 Desember 2025, dimulai sekitar pukul 14.00 WITA. Personel Polsek Gerung memastikan seluruh alur distribusi berjalan aman, lancar, dan sesuai dengan standar kualitas yang ditetapkan oleh pemerintah.
Pengawalan Ketat Distribusi Jagung dari Gerung ke Mataram
Dipimpin langsung oleh Kanit Binmas Polsek Gerung, Aiptu Isa Hariadi, proses pendampingan difokuskan pada penjualan dan pendistribusian stok jagung dari salah satu pemasok lokal, yaitu UD. SARI PADI milik Saudara MUHNAM, yang beralamat di Dusun Mendagi, Desa Beleka, Kecamatan Gerung.
Jagung pipilan kering sebanyak 100 karung atau setara tujuh ton tersebut diangkut menggunakan kendaraan jenis kanter dengan nomor polisi DK 8382 SB, menuju destinasi akhir di Gudang BULOG NTB yang berlokasi di Dasan Cermen, Kota Mataram.
Pendampingan lapangan ini melibatkan sejumlah pihak penting, antara lain:
-
Kanit Binmas Polsek Gerung, Aiptu Isa Hariadi
-
Bhabinkamtibmas Desa Beleka, Aipda Mahsun
-
Ketua Kelompok Bheneka Tani, Saudara Baehaqi
-
Perwakilan Kelompok Tani Dusun Bila Tepung, Desa Beleka
-
Petugas dan Pegawai dari BULOG NTB
Kerja sama lintas sektoral ini bertujuan untuk menciptakan transparansi dan akuntabilitas dalam rantai pasok komoditas pangan, sekaligus melindungi petani dari potensi praktik curang dalam proses penjualan.
Kualitas Jagung Terjamin: Lolos Uji Laboratorium BULOG
Salah satu tahapan krusial dalam pendampingan ini adalah proses pengecekan kualitas di gudang BULOG. Untuk memastikan bahwa hasil panen petani memenuhi standar pemerintah, petugas dari BULOG NTB melakukan uji laboratorium terhadap sampel jagung yang didistribusikan.
Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa kadar air jagung yang disalurkan adalah 13,1%. Angka ini berada di bawah ambang batas persyaratan maksimal kadar air yang ditetapkan oleh BULOG, yakni sebesar 14%. Kualitas yang terjamin ini sangat penting untuk menjaga daya simpan dan mencegah kerusakan komoditas pangan.
Kanit Binmas Polsek Gerung, Aiptu Isa Hariadi, menegaskan pentingnya peran kepolisian dalam pengawasan mutu ini. “Kami tidak hanya mengawal distribusinya agar aman, tapi juga memastikan bahwa jagung yang diserahkan ini benar-benar memenuhi kriteria kualitas yang ditetapkan oleh BULOG. Ini adalah bentuk komitmen kami untuk memastikan petani mendapatkan harga yang adil dan stok pangan pemerintah terjaga,” ujarnya dalam keterangan resminya.
Distribusi Jagung Menjadi Bagian Cadangan Pangan Pemerintah
Tujuh ton stok jagung yang berhasil didistribusikan ini selanjutnya dialokasikan untuk memperkuat stok cadangan di berbagai unit kerja kepolisian di wilayah Lobar, dengan rincian sebagai berikut:
-
Sat Reskrim Polres Lobar: 3 ton
-
Polsek Gerung: 2 ton
-
Polsek KPPP Lembar: 2 ton
Distribusi komoditas pangan ini merupakan bagian integral dari upaya strategis pemerintah daerah untuk mendukung program ketahanan pangan dan menjaga stabilitas harga di pasaran. Dengan tersalurkannya hasil panen petani ke gudang BULOG, cadangan pangan pemerintah daerah dapat terpenuhi, yang secara langsung juga diharapkan dapat memberikan manfaat ekonomi yang lebih baik bagi para petani di Desa Beleka dan sekitarnya.
Proses pendistribusian tujuh ton jagung ini, yang berlangsung selama kurang lebih dua jam, akhirnya selesai pada pukul 16.00 WITA. Seluruh rangkaian kegiatan berjalan aman, tertib, dan lancar di bawah pengawasan dan pengendalian (Wasdal) dari Kapolsek Gerung, Iptu I GUSTI AGUNG BAYU DAMANA.
Pengawalan aktif oleh Polsek Gerung ini menjadi contoh konkret sinergi antara aparat keamanan, petani, dan lembaga pangan dalam menjamin ketersediaan serta kualitas komoditas strategis, demi terwujudnya ketahanan pangan yang kuat di NTB.





